Beranda Berita Semangat Baru di Momen yang Baru: Santri Takhasus Kembali ke Pondok

Semangat Baru di Momen yang Baru: Santri Takhasus Kembali ke Pondok

72
0
Evaluasi Capaian Belajar Santri
Evaluasi Capaian Belajar Santri

Salatiga– Libur Telah usai, saatnya santri Takhasus Pondok Pesantren Tarbiyatul Islam Al Falah Salatiga  kembali pada hari Ahad, 6 Juli 2025, setelah menjalani masa libur selama satu pekan. Kepulangan santri menandai mulainya kembali kegiatan pembelajaran serta menjadi awal dari semester baru tahun ajaran 2025/2026.

Kegiatan ini juga bertepatan dengan agenda pengambilan rapot hasil evaluasi pembelajaran Madrasah Diniyah Al Falah selama satu semester. Wali santri hadir langsung untuk menerima dan berdiskusi terkait capaian akademik putra-putri mereka. Momen ini sebagai sarana evaluasi, komunikasi, serta pembinaan antara pengurus madrasah dan wali santri guna mendukung perkembangan santri secara lebih optimal.

Ahmad Noval Faza, Pengurus Program Unggulan Takhasus, menyampaikan bahwa pengambilan rapot bukan sekadar distribusi hasil belajar, tetapi merupakan bagian dari proses evaluasi bersama.

“Melalui kegiatan ini, kami berupaya melibatkan wali santri dalam proses pendidikan, dengan selalu memberikan semangat dan motivasi kepada para santri. Selain sebagai ajang konsultasi dan evaluasi, momen ini juga sebagai sarana untuk menciptakan kurikulum yang lebih baik di tahun ajaran berikutnya,” jelasnya.

Salah satu santri Takhasus, Fauzan, siswa kelas 10 Teknik Otomotif, menyampaikan target pribadinya Pada tahun ajaran yang baru. Ia menargetkan pemahaman yang lebih mendalam terhadap materi ilmu alat, khususnya nahwu. Ia berharap capaian ini dapat mendukung proses belajarnya secara lebih maksimal di tahun berikutnya.

Dengan mulainya kegiatan tahun ajaran 2025/2026, para santri dapat memanfaatkan momentum ini untuk meningkatkan semangat belajar dan memperbaiki capaian akademik maupun kedisiplinan. Pondok Pesantren Tarbiyatul Islam Al Falah terus berkomitmen untuk mengembangkan sistem pendidikan yang terintegrasi antara ilmu agama dan keahlian vokasional.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini